Jumat, 28 September 2012

Hari Hari yang Mengkhawatirkan

Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya, tapi saya tahu saya memang tidak sempurna

saya tidak tahu apa yang salah dengan saya, apakah saya benar-benar memberi yang terbaik?

Kenapa saya tidak merasa nyaman? 
Kenapa harus segala sesuatu yang saya lakukan menjadi 'X'? 
Mengapa harus 'X' akan salah dan 'O' akan benar? 
Mengapa tidak bisa itu sebaliknya?

Hal-hal yang saya sukai paling salah di mata mereka.

Siapakah kita untuk menilai apa yang benar atau salah?
Mereka menginginkan yang terbaik bagi saya, tapi yang terbaik adalah yang terburuk bagi saya.


Saya tidak suka harapan, saya membenci asumsi, dan saya membenci penilaian.
Tapi aku tidak membenci orang-orang yang dipenuhi dengan hal-hal seperti itu.
Hal ini karena kita adalah manusia, karena kita melakukan sesuatu yang seharusnya kita lakukan.


Ini jijik ketika seseorang mengatakan ...
"Saya tahu persis bagaimana perasaan Anda"
"Aku bisa membaca Anda seperti sebuah buku yang terbuka"
"Saya memahami Anda lebih dari yang Anda memahami diri Anda sendiri".

MEREKA TIDAK MENGERTI APA YANG SAYA LIHAT






Senin, 13 Agustus 2012

TITIK DUA TUTUP KURUNG

hay dek.. 
sudah lama aku tidak menuliskan surat untuk mu lagi, tadi entah kenapa waktu sholat terawih tiba tiba wajah mu terlihat, aku tidak tahu kenapa sosok mu terlihat jelas bersama lingar senyum mu yang sangat manis itu..
ma'f ya dek , aku tidak pernah memberikan kabar  ..'



"Biarkan aku jadi yang terhebat Jadilah kamu kekasih yang kuat  Aku manusia yang paling butuh kamu, membutuhkanmuHatiku memalingkan pandang hanya padamu, pada hatimuJangan lelah menghadapiku Biarkan aku jadi yang terhebatJadilah kamu kekasih yang kuatGenggam tanganku bernyanyi bersamaKarena kamu kekasih terhebat Aku manusia yang paling butuh kamu, membutuhkanmuJangan lelah menghadapiku Biarkan aku jadi yang terhebatJadilah kamu kekasih yang kuatGenggam tanganku bernyanyi bersamaKarena kamu kekasih terhebat Biarkan aku jadi yang terhebatJadilah kamu kekasih yang kuat (biarkan aku jadi yang terhebat)Jadilah kamu kekasih yang kuatGenggam tanganku bernyanyi bersamaKarena kamu kekasih terhebatKarena kamu kekasih terhebat""(kekasih terhebat - ANJI)" 



lyric lagu diatas, ya semua itu kuhayati jelas dalam hatiku jelas mengena dalam jiwaku, mungkin aku tak bisa berbuat lebih, hanya kata-kataku yang mengalir deras lewat bibir ku

ku tahu kaupun pasti akan mengerti,  tak prlu berkoar jelas di hadapan massa, cukup hanya kita berdua, aku tau kita akan bisa, aku tahu kita akan berhasil melewati ujian kecil ini, kita akan menjadi maestro.

mungkin kau heran, knapa aku tak ada respond tindakan? jujur aku ingin ada disampingmu jika aku tak memikirkan keluarga, cita-cita, dan tujuan kita, dan aku hanya memikirkan ego ku saja, mungkin sekarang aku sudah pergi dari kota memuakkan ini dan menghampiri dirimu,

terlalu banyak kata2 yang mungkin tak terucap dan bahkan aku bingung untuk mengucapkan nya, karena waktuku dan pikiranku banyak tersita,  mungkin kau belum juga mngerti mngapa aku seperti ini, tapi inilah caraku, inilah jalanku, inilah totalitas yang kau minta. aku tak lebih dari seonggok daging bernyawa yang mencoba untuk hidup, dengan hadirnya kamu dalam hidupku, kau seperti memberikan setengah dari spirit yang aku butuhkan, sehingga kita menjadi satu, aku hanya ingin kau mengerti

inilah caraku mencintaimu,
 

terdengar sedikit naif, tapi aku tak bisa mnyembunyikan rasa yang membuncah dalam hatiku, tapi jarak yang memisahkan kita, hanya kata2 naif yang bisaku berikan, yang bisa kupersembahkan, pesan yang tidak pernah kukirim setiap hari, menandakan aku ingin selalu ada di dekatmu, selalu temani harimu, selalu ingin tahu keadaanmu, setiap kata2 yang kuucapkan menandakan aku ingin kau tetap menyayangi aku, tanpa mencari tampat lain, sungguh aku ingin kau tahu bahwa kau hanya milikku.

inilah caraku menyayangimu,

saat kehampaan menusuk jiwa,  saat kesepian membunuh asa, aku berharap kau memberikan kehangatan itu,
aku berharap kau memberikan senyuman itu, sungguh aku berharap itu darimu,untuk itulah aku memilihmu,

catatan ini mungkin hanya memberikan sedikit respond tindakan yang seharusnya lebih dari ini, tapi aku pasti akan berikan itu padamu, inilah caraku menyayangi dan mencintai dirimu.

Sepertinya aku mencintaimu dengan sederhana... Ya sederhana... Bahkan sangat sederhana... Tak perlu ada kata cinta...Tak perlu ada kata sayang... Tak perlu ada perhatian...Bahkan tak perlu ada pengorbanan...

 Aku suka tertawa dan becanda denganmu.. Aku suka berbincang denganmu..Aku suka melewatkan waktu bersamamu...Walau tak ada sepatah katapun di antara kita..Dan saat itu, waktu serasa cepat sekali berputar..Aku tak mau itu cepat berlalu...

Aku suka melihatmu, memandangmu, dan mengagumimu... Walau hanya dari balik kaca...
Aku suka senyummu...Walau senyum itu tak harus untukku..

Aku suka kau sering menari-nari di kepalaku...Tarian dan bayangmu begitu indah...
Aku suka kata2mu yang sering kali menggelitik hatiku..Membuatku tersenyum, bahkan membuatku kecewa..
Namun, aku tak peduli...


Aku suka...
Yaa... aku suka kamu...

Jangan paksa aku lebih dari ini..
Karena sekarang,, aku hanya ingin mencintaimu dengan sederhana..
Sesederhana sikapku kepadamu..
Dalam kecuekanku...Dalam senyumku..
Dalam diamku...Dalam pandangan mataku...
Dan dalam hatiku...

Mencintaimu dengan sederhana...Sesederhana aku apa adanya...
Dan sesederhana kamu apa adanya...Biarkan semua mengalir apa adanya dengan sederhana...

Seperti kata Sapadi Djoko Damono..
“aku ingin mencintaimu dengan sederhana
Seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu pada api yang menjadikannya abu..
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana,,Seperti isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada”


Senin, 09 Juli 2012

HUJAN BIKIN MALAM MAKIN DINGIN


Ada seorang wanita buta. Semua orang membenci dia, kecuali kekasihnya. Wanita itu selalu berkata, “Saya akan menikahimu saat saya bisa melihat.” Suatu hari, ada orang mendermakan mata kepada wanita itu. Akhirnya wanita itu dapat melihat. Dengan segera, dia pergi menemui kekasihnya. Tetapi, ketika dia melihat kekasihnya, dia merasa sungguh terkejut karena kekasihnya juga buta.
Kekasihnya bertanya, “Sudikah kamu menikah denganku sekarang?” Tanpa sebuah alasan, wanita itu menolak. Kekasihnyapun tersenyum dan berlalu pergi sambil berkata. “Tolong jaga mata saya baik-baik…”

FRIENDSHIP


  • Pencil: You know, I'm really sorry.
  • Eraser: For what? You didn't do anything wrong.
  • Pencil: I'm sorry, 'cause you get hurt because of me. Whenever i make a mistake, you're always there to erase it. But as you make my mistakes vanish, you lose a part of yourself. You get smaller and smaller everytime.
  • Eraser: That's true, but I don't really mind. You see, I was made to do this. I was made to help you whenever you do something wrong. Even though, one of these days, I know I'll be gone and you have to replace me with a new one, I'm actually happy with my job. So please, stop worrying.

Senin, 02 Juli 2012

one mail

apa yang membuat kunang-kunang melupakan cahaya?
malam yang lalu aku mendapat satu pesan, entah, mungkin puisi. puisi itu dikirim melalui email
dengan nama, senja

perubahan
adalah salah satu kata yang kita, manusia , tidak mengerti benar
apakah kita sedang berubah, sudah berubah, atau sama sekali tak berubah
kita hanya mengira dari perspektif yang sakit
apa indahnya gunung jika kau hanya bisa melihanya dari satu sisi awan, 
topografi mana yang menyajikan bias warna-warni matahari tebenam?

laron adalah pencari cahaya
ia tak suka kepekatan malam
laron mengejar apa saja yang bercahaya,
lampu kamar, lampu jalan, atau cahaya kecil di ujung gang
tapi, apakah ku kira laron menyukai malam yang terang?
apakah kau kira laron berharap menarik matahari untuk beredar di garis malam?
apa kau kira laron selalu ingin menarik matahari?

laron adalah pencari cahaya
ia tak suka diam dan tak berubah
ia tak mau diam di tempat pekat yang lembab
ia selalu mencari cahaya, tapi laron mengenal batas.
ia tahu bahwa
menarik matahari dimalam hari
sama saja mengajak malaikt langit untuk melucu 
didepan orang-orangan sawah.

dari: senja.
untukmu: gelap gulita

pernah kah aku pikirkan sebenarnya? bahwa perubahan-perubahan yang sedang aku kejar kadang seperti melucu didepan orang-orangan sawah? dimana sistem dan lingkungan yang memang buta tuli terhadap perubahan gerak dan laku. dimana sistem sudah impoten terhadap rangsangan-rangsangan. senja, teman dalam dunia maya itu, memberi satu pesan yang entah mengapa, bahwa kita tak mungkin menarik matahari untuk beredar di malam hari. mari kita mundur satu hari sebelum aku menerima pesan itu, seorang yang akan kau ketahui nanti pernah berkata tentang perubahan yang sebenarnya tak berubah

"dimana saat kau merasa melawan, dan mengambil arah mainstream, merasa berbeda dari yang lain, dan merasa berjalan di arah yang lain atau bertolak belakang dengan orang-orang lain, dan kau merasa itu benar-benar melawan, siapkan kepkaanmu, jangan-jangan kau malah sedang menjalankan kerangka rancangan sistem mereka yang sakit"

ia selalu mengolah kata-kata untuk susah dipahami.

semoga beberapa hari lagi aku bisa mendapat penjelasan tentang senja dan apa yang dikirimkn olehnya.

Minggu, 24 Juni 2012

Cara bijak mengambil keputusan


Pengenalan
Keputusan dalam tinjauan Etimologi dan Terminologi dalam istilah kamus bahasa Arab al-Aqrar yang berarti menetap di bumi. Imam Kurdi menjelaskan dalam tulisan beliau perkataan aqrar bil haq, yang berarti mengakuinya. Kemudian dalam kitab Mu’jamal Wajiz menambahkan, al-aqrar adalah gagasan yang dilaksanakan oleh orang yang mampu melaksanakannya. Dapat di ambil kesimpulan dari perkataan aqrar (keputusan) secara terminologinya diartikan sebagai “setiap perkataan, perbutan atau ketetapan yang dilakukan oleh orang yang baliq dan berakal berdasarkan kemauannya sendiri”. Itulah definisi keptusan secara singkat.

Macam-macam keputusan
Perkara yang perlu kita kenal terlebih dahulu mengenai keputusan ialah di mana keptusan itu berada dan menyangkut dengan siapa. Adakah keputusan itu melingkupi skop yang luas atau hanya sebatas diri kita sendiri. Dalam hal ini kita akan mengenal macam-macam keputusan yang sering kita hadapi dalam hidup ini mulai dari yang terkecil sampai yang seluas-luasnya.

Keputusan individu. Menyangkut diri sendiri ia tidak menyeret orang lain. Dalam hal ini berarti apa yang akan terjadi setelah keputusan itu diambil, baik dan buruknya ditanggung individu itu sendiri.

Keputusan Masyarakat. Keputusan yang berkaitan dengan orang lain memiliki tanggung jawab yang amat luas. Seseorang itu sukar untuk melaksanakan keputusan ini tanpa ada masyarakat dan mengaitkan orang banyak. Oleh karena itu dalam perkara ini perlulah orang lain dalam membantu membuat keputusan.

Keputusan hati. Sebagaimana sabda Rasulullah s.a.w. : “Semua amal itu bergantung pada niatnya dan setiap orang akan mendapatkan balasan sesuati dengan apa yang ia niatkan…”

Keputusan perkataan. Perkataan merupakan keptusan oleh karena itu berhati-hatilah dengan apa yang diucapkan. Perakataan yang telah keluar mustahil akan ditarik semula.

Keputusan perbuatan. Tindakan yang dilakukan individu merupakan keputusan yang ia ambil demi mencapai hasrat tertentu yang ia niatkan.

Teknik-teknik dalam mengambil keputusan

Linear Programming. Program liner adalah satu teori yang dipakai cara pengambilan keptusan dengan tepat yang diaplikasikan dalam bentuk problem. Poin-poin terpenting yang harus diketahui dalam program liner: Tujuan, dialam keptusan tersebut hendaklah ditentukan tujuan permasalahan. Halangan, rintangan-rintangan yang harus dikenal pasti ketika hendak merealisasikan keputusan. Aturan baku, atau dikenal dengan alogritma iaitu aturan baku yang tidak mungkin diperdebatkan lagi saat keptusan itu diambil. Variabel-variabel. Khususnya menyakut bidang yang lebih luas karena kemungkinan adanya penyesuaian dengan berbagai potensi, kemampuan dan keahlian setaiap oarang.
Setelah mengetahui dan memposisikan keempat poin tersebut di atas kita akan mudah untuk mengetahui keputusan yang hendak diambil. Juga dapat menjangkakan akan resiko yang didapatkan setelah keputusan itu. Dengan demikian individu tersebut telah membuat beberapa alternatif dalam menghadapi segala kemungkinan yang terjadi.

Probability Theory. Teori kemungkinan ini menunjukkan suatu kejadian yang hasilnya belum dapat dikenal pasti. Terkadang hasilnya tebatas pada bebeapa kemungkinan, adakalanya juga sangat banyak sehingga tak menentu. Contohnya pada lemparan mata dadu yang terbatas angka dipastikan 1-6 tidak lebih dari itu. Tidak mungkin angka 7 yang keluar sebab mata dadu yang terbatas pada angka 6. Teori kemungkinan ini dikenal dengan realistis sesuai dengan kenyataan yang ada. Mustahil orang yang tanpa berusaha bisa mengumpulkan harta. Menginginkan surga tanpa ibadah. Jadi mengambil kesimpulan dari teori ini bahwa segala sesuatu itu hendaklah diputuskan berdasarkan hukum yang berlaku agar apa yang dicita-citakan berjalan seiring berdasarkan keputusan yang dibuat.

Expected value criterion. Ini bermaksud pemilihan keputusan yang memiliki nilai penguat, karena menuntut penetapan nilai tertinggi untuk mendapatkan keuntungan. Cara dalam mengambil keptusan memakai kaedah ini dengan melihat sejauh mana keuntungan yang ia dapatkan dengan apa yang ia krobankan. Contoh. Sebidang tanah di hargai satu juta dolar sementara di tanah tersebut terdapat apartemant yang disewakan, juga ada tanah lapang yang sering disewa untuk pameran dan kegiatan-kegitan masyarakat lainya. Berdasarkan cara ini individu tersebut mempertimbangkan kalau tanah tersebut di jual uang satu juta dolar yang ia dapatkan setelah itu tidak mendapatkan apa-apa lagi. Tapi kalau di biarkan saja hanya mendapati hasil yang sedikit tetapi berterusan. Dalam mengambil kepUtusuan mengikut kaedah ini individu tersebut henaklah mempertimbangkan resiko dan tujuan jangka panajang.

Aspiration-level criterion. Jenis pengambilan keputusan yang tidak berhubungan dengan pertimbangan antara besarnya manfaat dan minimnya beban. Dalam cara ini ditekankan buakan hanya melihat besarnya manfaat suatu keptusan yang akan diambil tapi bebannya juga harus dipertimbangkan. Efek samping hendaklah menjadikan standar dalam mengambil keputusan. Seperti membeli barang mewah, yang dipertimbangkan pajaknya, nilai jual kembali, susut dan lain sebagainya. Bukan hanya berkemampuan membeli saja.

Most likely future criterion. Cara menyelesaikan keputusan dengan cara ini ialah berkaitan dengan hal yang akan terjadi walaupun perkara tersebut hanya sebatas menduga-duga saja. Seseorang yang tidak memiliki informasi yang cukup dalam hal yang hendak ia putuskan merupakan suatu kesalahan. Untuk itu jika ingin membuat keputusan terhadap perkara yang belum dikenal secara pasti alangkah lebih baiknya mencari banyak informasi tentang hal terkait.

Principle of insufficient reason. Perinsip ketidakcukupan alasan jenis keputusan ini diambil ketika tidak tersedia informasi yang lengkap mengenai suatu perkara. Dalam hal ini keputusuan diambil dengan menduga-duga tetapi hendaklah meminimkan resiko yang akan terjadi dengan meprediksi keuntungan tertinggi dan beban terendah. Cotoh seorang yang hendak mengadakan pesta mengundang 100 orang jika makanan yang  disediakan hanya mencukupi orang yang diprediksikan kemungkinan besar akan terjebak dalam permasalahan kekurangan makanan. Begitu juga dengan perakara-perkara yang lain. Masing-masing hendaklah disesuaikan dengan tujuan, potensi dan keperluan yang hendak dipenuhi.

Minimaks criterion. Kaedah ini lebih menekankan bagaimana kita memilih keputusan yang terbaik di antara pilihan-pilihan yang buruk, karena mau tidak mau, ia akan menghasilkan kerugian. Individu dalam kondisi seperti ini, biasanya akan ditimpa keputusasaan dan kehilangan kontrol dalam mencari solusi yang lebih bijak. Sehingga krugian yang akan ditanggung berlipat ganda. Solusinya dalam menyelesaikan perkara ini dengan mengambil resiko yang terkecil demi membatasi tingkat kerugian yang lebih besar. Contoh dalam perkara ini ibarat buah Simalakama.

Game theory. Teori pertandingan juga merupakan cara efektif dalam menyelesaikan masalah dan cara tepat dalam mengambil keputusan. Kaedah ini lebih menjuruskan ke arah persaingan kedua-belah pihak. Jika yang  satu menang yang satunya akan rugi. Dalam menentukan keputusan ketika terjebak dalam lingkaran permasalahan seperti ini hendaklah seseorang itu meneliti lebih jauh terhadap sesuatu yang kemungkinan terjadi diluar kontrol. Maka ketika keputusan tersebut dibuat terhadap kemungkinan dan kegagalan yang terjadi tidak menjadi beban karena sudah diramalkan sebelumnya.

Critikal path. Boleh juga dikatakan kaedah garis kritikal yang menjadi pembatas waktu penjadwalan dalam melaksanakan suatu kegiatan. Tujuannya ialah untuk mencapai hasil tertinggi dan meminimalkan kerugian sekecil mungkin. Contohnya anda membut keputusan untuk “SUKSES”. Dalam melaksanakan tercapainya apa yang dicita-citakan tersebut hendaklah anda melakukan suatu cara dan mengarahkan tindakan yang mendukung atas terlaksananya keputususan. Seperti membatasi waktu (disipin waktu), membatasi pergaulan (komunitas yang mendukung), pengetahuan (pengetahuan yang mendukung demi terwujudnya impian anda) dan lain sebagainya. Dengan demikian keputusan yang dibuat diiringi dengan realitas yang menjurus ke arah jalan yang hendak dicapai.

Kesimpulan
Demikianlah urain singkat di atas bahwa seni mengambil keputusan termasuk dalam kecerdasan intelaktula atau IQ. Karena defenisi dari kecerdasan itu sendiri mereka yang dapat menyelesaikan masalah dengan sebaik mungkin. Oleh karena itu hati-hatilah dalam membuat keputusan disebabkan ia akan berdampak dan mempengaruhi langkah kehidupan anda selanjutnya. Salah langkah, termasuk salah dalam mengambil keptusan yang akan beraktibat patal. Sesal dahulu itu PENDAPAT sesal kemudaian tiada berguna.

DOESN'T REALLY MATTER


ini cerita ane ngambil di internet.. mudah mudahab bermanfaat..

Dear Diary,

Hai Di, udah lama Vella ngga nulisin kamu yah, banyak banget yang Vella mau ceritain ke kamu Di. Tadi pagi Vella sama temen-temen ngomongin cowok masing-masing. Di masih inget sama Evan kan? cowoknya Vella? Vella malu banget deh sama dia. Dia soalnya nggak kayak cowok-cowok temen Vella yang lain Di. Sebel deh sama Evan, bayangin deh Di semua minusnya Evan nih yah:

• Minus 10 karena dia nggak punya handphone, padahal cowok-cowok temen Vella yang lain punya handphone.

• Minus 10 karena dia nggak dibolehin nyetir mobil sama ortunya karena belum 17, padahal cowok-cowok temen Vella yang lain biar sama-sama SMP udah boleh bawa sendiri!

• Minus 10 karena dia itu rambutnya cuma cepak biasa, padahal cowok-cowok temen Vella yang lain itu rambutnya gaya abhies.

• Minus 10 buat dia karena dia itu nggak suka ketempat-tempat dugem Di, padahal Vella suka banget ke sana, malu banget nggak sih punya cowok kayak gitu.

• Minus 10 buat dia lagi Di, karena dia nggak punya satu pun jacket XSML, padahal cowok-cowok temen Vella yang lain sering banget belanja disana, kalau dia sih paling pake bajunya bangsa bangsa jacket yang merek FILA (idih banget nggak sich Di!).

• Minus 10 banget (dan yang ini banget banget-banget) karena dia masih suka bawa makanan dari rumah buat makan siang ke sekolah! Gila yah Di, malu-maluin banget nggak sih!


Sumpah yah Di, Vella malu banget sama dia, kayaknya mau putus aja deh Di.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dear Diary,

Hari Ini valentine, pas Evan ke kelas Vella mau kasih kado, Vella cuma diem aja. Seharian itu Di, Vella ngindarin dia abis-abisan, dia bingung gitu kayaknya Di, kenapa Vella ngindar terus.

Sampe rumah dia nelepon Vella, Vella males tapi ngomong sama dia Di, Vella suruh pembantu bilang ke Evan kalau Vella belum pulang. Dia nelepon 4 kali hari itu tapi Vella males nerima.
Kira-kira 3 harian deh kayak gitu, tiap di sekolah Vella ngindarin Evan pake cara ke WC cewek lah atau ngumpet-ngumpet lah, dan di rumah Vella selalu nggak mau nerima telepon dari dia, kayaknya Vella bener-bener udah illfeel dan malu pacaran sama dia Di!

Akhirnya waktu itu hari Senin, seperti biasa pas di sekolah, Vella ngindarin dia. Pas pulang sekolah Vella ngumpul di kantin sama temen-temen Vella.
Mereka pada nanya kok Vella ngindarin Evan terus Vella diem aja, tapi setelah didesak akhirnya Vella ngaku juga Vella ngomong, "Ah bete banget gue sama tuh cowok, udah nggak ada modal mendingan gaul, dan mukanya setelah gue pikir-pikir biasa banget, ya ampun kok gue dulu mau yah jadi sama dia? dipelet kali yah gue!!"

Tiba tiba semua pada diem dan ngeliat ke arah punggung Vella, Vella bingung dan nengok Di, ya Tuhan Di, ternyata ada Evan di belakang Vella dan kayaknya dia denger yang Vella baru ucapin barusan. Vella cuma bisa diem tapi Vella sempet ngeliat Evan sebentar. Dia diem, mukanya nunduk ke bawah terus dia pelan-pelan pergi dari situ.

Vella diem aja, ada beberapa yang ngomong "Hayo loo Vel, dia denger lho!!"

Tapi ada juga yang ngomong, "Udahlah Vel, baguslah denger, nggak ada untungnya tetep sama dia, ntar elo juga bisa dapet yang lebih bagus."

Bener juga yah Di, ya udah Vella cuek aja, syukur deh kalau dia denger. Dia mau minta putus juga ayo, mau banget malah Vella.

Dua hari pun berlalu Di, dan sejak saat Evan udah nggak berusaha nyamperin Vella di sekolah atau nelepon Vella. Tiap ketemu di sekolah dia cuma diem dan ngelewatin Vella aja.

Seminggu berlalu, 2 minggu berlalu sejak hari itu, Vella mulai ngerasa ada sesuatu yang ilang Di, nggak tau kenapa Vella mulai ngerasa kehilangan sesuatu, kadang-kadang Vella suka bengong bingung sendiri, cuma Vella berusaha ilangin perasaan itu. Vella nggak tau kenapa jadi males kemana mana, pengennya sendiri aja, males ngapain. Semua orang jadi bingung kenapa Vella berubah jadi kayak gini. Vella sendiri juga nggak tau kenapa Di.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dear Diary,

Minggu malem nih Di, Ujan deres banget, Vella diem dan ngerenung di dalam kamar. Tiba-tiba di channel V ada lagunya Janet Jackson Di! Tau kan liriknya?

Doesn't really matter what the eyes is seeing,
Cause im in love with the Inner being.

Saat itu tiba-tiba Vella nangis Di, Vella baru sadar... Betapa baiknya Evan... Vella nangis senangisnya Di, karena Vella baru sadar betapa begonya Vella...

• Minus 10 karena Evan nggak punya HP Di, tapi plus 100 karena dia tiap malem rela jalan jauh ke wartel buat Nelpon Vella ngucapin selamat tidur setiap hari...

• Minus 10 karena dia nggak dibolehin nyetir mobil sama ortunya karena belum 17 Di, tapi plus 100 karena tiap malem minggu dia rela naik sepeda jauh dari kemang ke bona indah khusus ngapelin Vella biar ujan sekalipun...

• Minus 10 karena dia rambutnya cuma botak biasa dan nggak suka di spike, tapi plus 100 karena dalam keadaan rambut Vella apapun baik bagus maupun lagi jelek, mau salah potong atau salah blow atau salah model dia selalu bilang Vella cantik banget...

• Minus 10 karena dia nggak suka ke tempat dugem Di, tapi plus 100 karena dia rela nemenin Vella ke tempat-tempat kayak gitu, meski dia nggak suka dan rela dimarahin ortunya karena pulang pagi nemenin Vella... dengan naik taksi ke rumahnya...

• Minus 10 karena Evan nggak punya jacket XSML dan hanya punya jacket FILA biasa, tapi plus 100 karena kalau ujan di sekolah dia selalu minjemin Vella jacketnya meski dia sendiri kedinginan...

• Minus 10 karena dia bawa makan siang ke sekolah, tapi plus 100 karena ternyata nabung uang jajan makang siangnya buat beli kado valentine buat Vella...


Dari 60 minus yang Evan punya Di, dia punya 600 Plus di hati Vella... dari 1000 kekurangan Evan, dia punya semilyar kebaikan... Ya Tuhan Di, betapa begonya Vella yah... Vella yang beruntung sebenernya punya cowok Evan, dan Vella juga yang nyakitin Evan, padahal nggak pernah sekalipun dia nyakitin Vella. Malemnya Vella nangis lama banget Di.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dear Diary,

Vella ketemu sama Evan di sekolah. Vella kejar dia dan bilang Vella mau ngomong, Evan diem aja, tapi pulang sekolah dia nanya Vella mau ngomong apa. Vella kasih dia kartu buatan Vella, Vella cium pipi dia dan Vella bilang minta maaf karena Vella udah nyakitin dia. Dia cuma diem aja terus pulang... Vella cuma bisa diem karena sadar, Vella yang berbuat, Vella juga yang kehilangan... Sakit banget rasanya Di, Vella pulang sekolah nangis tapi juga sadar itu semua Vella yang bikin dan Vella pula yang nanggung resiko-nya...

Malem itu tiba tiba mama ngetok pintu kamar Vella, katanya ada telepon. Ternyata bener Di, itu Evan, dia udah maafin Vella, dia udah lupain semuanya... aduh Di, girang banget hati Vella, hi hi hi senengnya.

Nanti malem Evan mau kesini Di, dan Vella mau dandan secantik-cantiknya buat Evan, jadi Vella udahan dulu yah Di... thanx banget udah denger curhat-nya Vella, Vella belajar satu hal Di:

Hargailah apa yang kamu miliki sekarang,
Karena tanpa kamu sadari,
Kamu begitu beruntung telah memiliki-nya.

Selamat malem diaryku...

NB: Minus 10 Di, karena mukanya tidak tampan, tapi plus 100 karena hatinya luar biasa tampan...

"Doesnt' Really Matter what The eyes is seeing cause im in love with the Inner being."

For me that's nice story. jangan pernah ngeliat orang dari penampilan luar-nya aja. ga ada maksud lain, apalagi buat nyindir. cuma buat sharing . thank you ya buat yg udah baca hehe

Selasa, 19 Juni 2012

Deep In My Heart


Ini adalah irama kenangan diantara kita
kapanpun aku mendengarkannya, aku teringat tentang masa lalu
tak peduli sudah berapa lama
lagu ini tetap yang terdalam di hatiku
Lagu cinta apakah yang kau nyanyikan?
saat kau kesepian, lagu apakah yang kau pikirkan?
saat kita terpisah
bagaimana keadaanmu, aku sangat ingin tahu
Jam tidak pernah malas, ia akan tetap berdetak
dan waktu berlalu menyebabkan semuanya berubah
tapi setiap memori indah kita... tetap tersimpan dalam pikiranku
Hanya kau yang masih aku miliki dan tak pernah berubah
kau yang aku miliki dan tak ada yang berubah
tapi hatiku sangat hampa, bahkan hatiku memanggilmu
Ini tetap lagu kita dari masa lalu
setiap kali aku mendengarnya, hatiku masih merasakan perasaan yang sama
tak peduli berapa lama waktu yang sudah berlalu
tapi lagu ini tetap yang terdalam di hatiku
Saat mimpi kita tak berjalan sesuai rencana
aku tersesat dan hanyut dalam kehidupan
tapi setidaknya,
aku senang pernah memilikimu
Jam tidak pernah malas, ia akan tetap berdetak
dan waktu berlalu menyebabkan semuanya berubah
tapi setiap memori indah kita... tetap tersimpan dalam pikiranku
Hanya kau yang masih aku miliki dan tak pernah berubah
kau yang aku miliki dan tak ada yang berubah
tapi hatiku sangat hampa, bahkan hatiku memanggilmu
Ini tetap lagu kita dari masa lalu
setiap kali aku mendengarnya, hatiku masih merasakan perasaan yang sama
tak peduli berapa lama waktu yang sudah berlalu
tapi lagu ini tetap yang terdalam di hatiku
Tak peduli berapa lama kita tak pernah dapat bersama
lagu ini tetap yang terdalam di hatiku

Senin, 18 Juni 2012

Cerita Hantu Kotak



Nanti
Ada seuatu masa
Ketika manusia yang sesungguhnya
Tergugah
Dan bangun
Dan berontak
Melihat alamnya di dorong habis oleh kekuasaan
Dan buminya dilubangi dalam-dalam

Ada suatu masa
Ketika manusa yang sesungguhnya
Muak
Marah
Dengan mereka
Para birokrat yang menghisap darah rakyat
Yang menebar benih ke putus asaan

Nanti

Manusia akan merdeka
Dan menyuarakan gelegar kebaikan kasih sayang
Menghancurkan semua cawan birokrasi yang memuakan
Menghancurkan gergaji-gergaji yang merobohkan
Menghancurkan senapan-senapan kekuasaan

Bukan, bukan dengan mengangkat senjata kawan
Bukan dengan bensin, kain dan botol kecap
Tapi dengan kasih sayang yang tulus
Yang dengan hati menegakan sendi-sendi yang roboh,hampir mati.
Demi manusia dan batinnya
Demi alam yang sudah muak dilukai
Demi tumbuhan, hewan dan bakteri

Dan demi kebaikan-kebaikan yang siap tumbuh disegala sisi bumi
-IA-

Orang jawa sekarang ini terjebak oleh apa yang dibawa hantu kotak. Kalian pernah dengar cerita tentang hantu kotak? Aku sangat benci hantu ini, hantu kotak itu menyeramkan. Jika kalian belum pernah mendengar cerita hantu kotak, hari ini aku ceritakan kalian tentang hantu kotak, musuh manusia jawa, musuh manusia indonesia. Simak baik-baik, karena siapa tahu, hantu kotak ada disekitar kalian.

Hantu kotak itu hantu yang sangat menakutkan. Sangat sakti, karna ia bisa muncul disiang dan malam hari. Bahkan ketika adzan, ketika hantu-hantu lain menyembunyikan diri, hantu ini datang dan siap mencekik apa yang didepannya. Ia bisa mencekik manusia yang terlena. 

Ini sangat fatal, karna jika kalian tercekik hantu kotak, urat-urat kalian akan berantakan. Urat leher terpotong. Dan anda akan menjadi manusia beringas dan tidak bisa berpikir panjang. Cekikan hantu kotak bisa memutuskan hubungan saraf otak sehingga membuat manusia menjadi gila dan sangat irasional. Jika hantu kotak menjelma pada wujud lain, ia akan menyemburkan kabut yang membutakan mata korban, ia akan menyerang dengan kabut pada saat pagi, siang, sore dan malam. 

Kabut ini membuat kalian buta berkepanjangan. Kalian tidak bisa membedakan mana tahi mana tahu. Pandangan kalian akan kabur, sehingga sulit berjalan dengan benar. Saat maghrib telas habis, hantu kotak akan mengganti modus menyerang. Hantu ini akan mencolok mata kalian. Sehingga kalian benar-benar kesakitan dan enggan membuka mata lagi. Air mata kalian keluar tiba-tiba. Kalian tidak bisa mengerti realitas yang ada. Hantu kotak menyerang kerangka pikiran. kalian tidak akan sadar hingga waktu yang lama. Berhati-hatilah. 

Cara terbaik menghindari hantu kotak ini adalah dengan berlari secepat-cepatnya ketika kalian bertemu hantu ini. Atau jika kalian memiliki nyali colok saja matanya, agar ia tidur. Dan jangan biarkan ada orang lain yang terlena untuk membangunkanya lagi. Atau jika kalian memiliki keberanian, tarik saja ekornya, sehingga ia lemas dan mati, karna ekornya itu menghubungkanya dengan kekuatan gaib. Saat kalian berani menarik ekornya, maka terputuslah hubungan hantu kotak dengan kekuatan gaib tersebut. Lalu ia akan diam, seperti mati, dan tampak bagaikan kotak tak berguna. Tapi masih ada kemungkinan ekor itu terhubung lagi dengan kekuatan gaib tersebut. Orang yang menyambungkan, atau terlena untuk membangunkan hantu kota adalah orang yang sudha terhipnotis. Jangan salahkan orang itu, orang itu hanya korban dari hantu kotak. Orang-orang itu benar-benar sudah terinfeksi. Kalian bisa menyembuhkan korban itu, tapi butuh waktu yang lama. Jika kalian adalah orang yang selalu ingat dan waspada, hantu kotak tidak akan mempan menyerang kalian. Tapi tetap waspada. Karna ia bisa menular lewat udara, atau lewat manusia yang sudah terinfeksi. Waspadalah, kepada setiap ancaman hantu kotak!

Hantu kotak ini sebenarnya bukan hanya mitos dari tanah jawa. ia sudah ada diseluruh nusantara, bahkan ia sudah mendunia. Tapi orang-orang jawa merupakan korban terbanyak di indonesia. Jawa- seluruh pulau jawa.

Kadang aku heran. Orang jakarta tak mau dikatakan orang jawa. mungkin seluruh jakarta sudah di cekik oleh hantu kotak. Tapi tak hanya jakarta, hantu kotak sudah mencekik seluruh kota. Aku bahkan pernah tercekik hantu ini. Untunglah, sedikit demi sedikit aku mulai memiliki nyali untuk melawan hantu ini.

Salah satu pengaruh hantu cekik adalah membuat kita tak bisa memisahkan hal “klenik” dan “misteri”. Setiap misteri akan dihubungkan dengan klenik. Setiap klenik menyembunyikan sosok misterius. Dan sosok misterius selalu membawa kekuatan negatif.

Percayakah kalian dengan hal-hal gaib? Dengan apa yang menjaga bumi atas kuasa dari langit? Hantu kotak telah merubah harmoni ini. Kita hantam rata yang ada. Lalu pantai selatan menjadi klenik. Dan ada yang tersesat memuja kekuatannya.

Sedekah laut. Apa yang dilakukan nenek moyang orang jawa itu bukan sesat. Mereka – nenek moyang kita-bukan menyembah yang ada dilalui. Mereka menghormati. Hormat bukan tunduk, mereka menghargai keadaan mereka yang menjaga harmoni alam. Ingatkah kalian dengan kata “kencana” yang dulu aku singgung saat membahas sebuah bus yang gemar merenggut nama orang? Kita anggap ini klenik. Lalu kita salahkan apa yang tak kasat mata. betapa egoisnya manusia.

Lalu munculah ratu selatan dalam perwujudan alm.suzana. munculah sundel bolong dan wewe gombel yang menyiutkan otak kita. Sehingga kita dengan menutup mata menyusun keberanian untuk menumpas para penjaga harmoni bumi. Kita jadi buta karna pengaruh hantu kotak.

Dulu, ketika pohon masih dikeramatkan. Ketika orang kencingpun harus bilang permisi. Orang jadi takut membabat hutan. Tak ada yang berani menebang pohon sembarangan.

Dulu, ketika laut masih dihormati dan disunyikan. Tak ada yang berani buang sampah dilaut. Jangankan buang limbah,kawan, orang dulu tak ada yang berani berak di laut. Kuwalat.

Dulu, ketika gunung, sungai dan mata air dikeramatkan, diberi bunga tujuh rupa setiap malam jum’at. Tak ada yang berani merusak. Tak ada yang berani seenaknya bangun rumah di gunung. Tak ada yang berani mengkotori sungai. Tak ada yang berani merusak mata air. Sekarang?

Ketika hantu kotak merusak kerangka pikiran kita, sehingga dengan mata tertutup kita memberanikan diri melawan apa yang tak kasat mata. yang sebenarnya ada untuk harmoni bumi. Jangan salahkan pohon keramat ketika ada yang mengharap pesugihan dibawahnya. Yang goblok itu manusianya. Pohon besar itu ndak salah. lalu dengan gegabah kita rusak pohon itu dengan alasan keselamatan iman. Pohon pun tumbang ditebang. Tunggu beberapa hari lagi saat tiba-tiba tanah longsor datang. Akan ada banyak suara hasil budidaya hantu cekik

Yang klenik akan berkata “lihat sing njogo uwit jengkel!”
Yang keberanianya buta akan mengatakan “betapa jahanamnya penunggu pohon itu?!mari kita doakan agar mampus”

Semua itu adalah akibat dari hantu kotak

Mereka tak sadar bahwa ada harmoni disana. Lebih dari hantu sundelbolong dan sebagainya. Disana itu ada kehidupan. Yang jika kita memutusnya akan ada akibatnya. Kita membunuh orang saja akan dipenjara. Apalagi membunuh pohon yang memiliki akar untuk mencengkram tanah, dan memiliki daun untuk filter udara. Betapa pendeknya kita menyikapi hal yang tak kasat mata.

Kadang kita terlalu sok mengerti apa yang dibawakan nenek moyang kita. Peraturanya sudah ditetapkan sejak lama. Apa kamu kira ketika kun fayakun Tuhan tak memikirkan harmoninya? Apa kamu kira Tuhan tak menyelipkan konsep sebab akibat didalam kata ajaibnya itu? ketika kita menebang pohon, kita merusak harmoni alam, kita memutus harmoni kehidupan, lalu akan munculah apa yang disebut manusia bencana. Tanah longsor itu refleksi sebab dan akibat. Mungkin bagi tanah , longsor itu bukan bencana, memang itulah waktunya tanah jatuh bergulir kebawah karna tak ada pohon yang mencengkram tanah dengan akar-akarnya.

Konsep go green! Itu sudah dirancang nenek moyang kita dari dulu. Mereka sudah memikirkan adanya harmoni dibumi. Lalu mereka mengkeramatkan pohon agar tak ditebang seenaknya. Mereka mengkeramatkan laut, sungai, hutan, dan gunung agar tak dirusak dengan kerakusan-kerakusan. Sadar kah kita?! Hantu cekik membuat kita berani, tapi kita berani dengan mata tertutup.

Beberapa hari yang lalu aku bertemu dia, sosok yang akan kalian ketahui nanti, ia berjalan disekitar pantai selatan. Seperti biasa, dibibirnya selalu menempel rokok kretek. Ia melambaikan tangan dan menyapaku

ngger, sini. ayo buang sial. Sini ngger mandi dilaut selatan. Ben beban uripmu ilang. Rontok kesele ngger”

Waktu itu aku masih tak sadar betul apa maksudnya, aku buka baju dan celan jeans biru setiap hari ku, dan aku kini berada ditengah ombak yang bertenaga. Hanya dengan celana dalam dan sosok itu.

jangan kamu yakini apa yang kamu nggak tahu, jangan kamu putuskan hal yang samar-samar. Harmoni itu ada bukan untuk dipuja. Harmoni ada untuk mengingatkan kita bahwa ada satu kekuatan yang menggerakan semua kekuatan-kekuatan ini le. Kekuatane Gusti Allah. Kabeh kui uwis diatur. Ketika kita menemui kekuatan-kekuatan tak kasat mata, ingat lah yang membuat kekuatan itu. ingatlah Tuhan ngger. Sing ono ning tivi kui ngapusi kabeh. Ra sah melu-melu. Ra sah gumunan. Kabeh sing dadi trend saiki, sing lagi mok tiru-tiru iku ngger, go green lah, anarki lah, kui wis ono soko mbiyen le. Kita saja yang ndak mau membaca apa yang sudah ada di saku kita. Kita malah dengan susah payah mencopet-merogoh saku orang lain. Kita susah payah hingga keblinger membaca apa yang disaku orang lain. Padahal sakumu dewe kui komplit le. Tapi di eling-eling. Ojo mung moco dengan satu kacamata ngger. Jangan dilihat dengan satu mata. gunukan semua matamu. Mata kanan dan kiri mu itu Cuma mata fisik. Kamu harus bisa membuka mata-mata yang lain”

Lalu benar, apa yang menjadi beban pikiran, semua lelah, semua sakit hati luluh dibawa ombak pantai selatan. Karna alam mengobati dengan energi postif. Bukan, bukan klenik kawan. Ketika suhu kita panas, lalu kita rendam dalam air yang dingin menghangatkan, semua pikiran itu dibuyarkan oleh suara ombak yang terpecah batu. Oleh buih yang hilang dan datang. Oleh langit biru. Atau jika beruntung oleh mata hari terbit. Bukan karna klenik. Ini karna harmoni yang Tuhan berikan. Tidak hanya dipantai selatan. Kalian bisa hilangkan stress kalian di pantai manapun. Saat matahari tenggelam atau terbit. Tapi di pantai selatan, dengan matahari terbitnya, alam begitu menyembuhkan. Pantai selatan adalah apotik jiwa yang Tuhan siapkan. Bukan klenik, ini adalah harmoni. Dan harmoni bukan untuk kita puja. Harmoni ada untuk mengingatkan kita bahwa dibelakang harmoni, ada satu kekuatan kekal dan maha dahsyat yang menggerakannya. Ialah Tuhan.

Tuhan itu misteri. Tapi Ia bukanlah hal yang misterius..


Sabtu, 16 Juni 2012

MAAFKAN AKU NALA..

semakin hari, hal-hal yang kutemui, kulakukan semakin tak masuk akal, jauh dari kata rasional.
aku seperti mengejar keajaiban, mencari-cari kantong doraemon yang mungkin jatuh di trotoar.

aku seperti menjatuhkan diri dari tebing, bermimpi tak akan hancur terhempas kebawah, berandai-andai bisa terbang seperti elang atau rajawali yang gagah.
aku jatuhkan diriku dari tebing, tanpa baling-baling bambu..tanpa kain terbang supermen, atau permadani aladin. 

entah aliran sungai yang mana yang menggiring aku sampai jalan ini.

percayakah kalian pada keajaiban? pada sebuah optimisme? atau sebuah kata "mukjizat" ?
haha mungkin orang kota sudah tak percaya pada energi-energi yang tak kasat mata. mereka merasionalkan semua fenomena. seakan otaknya mampu mencakup tentang ruh dan lain sebagainya. 

pada pagi-pagi buta, saat cahaya hanya remang-remang dilangit. saat sejuk sangat terasa murni, aku terbangun, oleh sebuah bebunyian digital. sedikit sadar aku baru tahu itu berasal dari ponselku. sedikit lebih sadar lagi, itu sebuah panggilan. dari nala. ketika aku mencoba meraihnya, dan menekan tombol, ia memutuskan panggilanya.

asu!!! miskol esuk-esuk!

aku acak-acak kulit mataku, aku memaksa kantuk pergi. aku menggusur lemas dan meregangkan otot-otok tangan, kaki, leher, punggung. kulihat lagi ponselku. satu pesan masuk. dari nala. sang penggusur mimpi.

"apa yang kamu lakukan? apa yang kamu pikirkan sampai mau pusing buat sanggar? apa kamu kira kamu ndak akan mencetak bajingan-bajingan dari sanggar? apa kamu kira sanggar kamu ini rumah suci? apa kamu kira kamu bisa mengentaskan semua masalah mereka? kamu ini buang-buang waktu!!!"

hah, dia mempertebal keraguanku. dia menambah daftar orang yang tak setuju denganku. dan parahnya, dia melakukanya pada waktu-waktu sakralku, pagi hari yang murnni! bajingan cantik yang tengik!

"nala, yang cantik, yang busuk, yang menggusur mimpiku, aku juga belum tahu apa yang aku lakukan. otaku ini seperti tiba-tiba di lubangi, dibor oleh alien, di bilas, di cuci bersih sampai tiba-tiba merasa harus membuat sanggar, tolong aku nala..aku butuh orang sepertimu"

aku mulai bangkit, layar pada ponsel ku lap dengan sarung bantal. aku kembali mengacak-acak mataku, menunggu pesan, dan menunggu pagi benar-benar terang.

"hedonis! kamu ini terlalu gila dengan dunia, apa yang kamu kira duniawi itu cuma mabuk, dugem, konsumerisme? kamu sekarang sedang menjadi seorang hedonis, yang kamu gilai saja yang beda. kamu terlalu gila melakukan ini itu, kamu terlalu gila dengan rencana-rencanamu. mengubah negara?jangan harap aku mau menemanimu, buang-buang waktu!"

dia benar-benar racun. keraguanku semakin kental.

"haha biarlah nala, biarlah, aku ini memang hedonis yang berlagak baik, sok-sokan peduli, padahal aku ini cuma memenuhi nafsuku sendiri, nafsu rencana-rencanaku yang entah kapan akan berakhir, tapi nala, apa kamu ndak ngerti, bahwa sanggar yang aku buat ini ndak muluk-muluk? aku ndak mau ngubah negara, aku ndak mau ngubah dunia, aku cuma mau anak-anak kembali percaya dengan keajaiban, aku nggak menebar mimpi palsu, aku ini sedang mencoba menabur optimisme!"

aku gila. aku gila. aku mau bunuh diri

"kamu punya apa? kita berdua ini baru kemarin belajar, kita belum tahu apa-apa! kita ndak punya apa-apa untuk kita bagi..optimisme? motivasi? untuk apa?! agar mereka ini buta dengan kenyataan? agar mereka mengira bahwa tahi itu rasanya apel? agar mereka kira sampah itu rasanya pisang? optimisme apa yang kamu bangun? tahi kucing rasa coklat? jangan perparah kenyataan dengan impian-impianmu..! yang mereka perlukan ini membuka mata lebar-lebar!"

aku diam, lesu, aku mengharap keajaiban terjadi, aku berharap ada meteor jatuh tepat ke arah kepala wanita ini.

"tolong jangan tekan aku terus, aku tak serasional kamu nala. aku ini sedang membentuk kerajaan mimpiku.aku ndak mau menipu mereka, aku ndak mau mengajarkan mereka bahwa keledai itu sehebat harimau, aku tak akan mendongengkan mereka tentang tikus yang memakan kucing. aku ini mau mereka melihat kenyataan disekitar mereka dengan optimisme. agar saat mereka tahu bahwa tahi itu busuk, mereka tak mutah. agar saat mereka melihat darah keluar dari kaki, mereka tak berlama-lama menangis. aku ingin mereka berani menatap kenyataan"

aku menarik nafas, berjalan kearah kamar mandi. kantong kemih sudah sangat penuh. sudah tak kuat menampung air. sudah sesak dan rasanya mau meledak. setelah dari kamar mandi aku kembali ke kamar, kali ini dengan segelas air putih.

"hahahaha! keberanian? kamu mau membentuk sekelompok preman? mau mengumpulkan kekuatan untuk menggulingkan penindas dengan cara menindas balik?mau apa dengan keberanianmu, kamu sudah sering lihat tayangan di benda kotak dirumahmu! berapa banyak orang dengan keberanian mengobrak-abrik kemanusian. mengobrak-abrik nurani para pendosa"

aku minum air dalam gelas. aku tarik nafas panjang.

"nala, aku ini sedang belum tahu mau apa, aku cuma mau menebar cintaku tok, cara satu-satunya yang terbesit waktu itu ya cuma sok-sokan membuat sanggar. aku ini cuma pingin melakukan sesuatu yang ndak merugikan, mana mungkin aku didik anak-anak jadi preman-preman semacam itu? won aku ndak bisa mendidik, aku ndak ngajar, aku ndak mbimbing, yang aku bisa cuma bermain dan belajar bareng-bareng, dengan rasa kebersamaan, dengan cinta"

lama. ponsel ku lama tak berdering lagi. aku pikir nala sudah muak. atau sudah lelah menyadarkanku.

"temanku, yang sama-sama menggilai kedatangan matahari. yang sama-sama mencintai gunung dan lautan. yang sama-sama suka tidur dibawah rerimbunan hutan. aku tak tahu apa yang kamu lakukan. aku mencoba menyadarkanmu, aku tak ingin kau membuang waktumu untuk eksistensi-eksistensi. aku tak mau kau jadi pemuja tepuk tangan dan puja-puji. aku doakan sanggar mu terbentuk, tanpa ketenaran. aku tak mau kehilangan seorang teman yang tenggelam di lautan puja-puji"

aku diam. menutup mata. membayangkan jika aku bersama teman-teman mampu mewujudkan sanggar itu, apakah kita akan tenggelam di lautan puja-puji. aku bayangkan jika tepuk tangan itu menyumpal aliran nafasku. pujian menyumpal kerongkonganku. sampai aku mati tersedak oleh puja-puji. ah, betapa mengerikan mati dengan cara tersedak seperti itu!

"maaf nala, aku ini bukan tarzan! aku tak seliar kamu. aku hanya hedonis, benar katamu tadi. aku terlalu mencintai alam, dan kemanusian. tanpa tahu harus bagaimana untuk menjaga alam dan kemanusiaan. aku harap kamu mau bergabung dengan kami, aku harap kamu mau membantu ku, aku harap kamu mau menyadarkanku, mau mengingatkanku saat aku mulai keluar arah, mau mengangkatku, mengentaskanku dari lautan puja-puji"

aku keluar dari kamar, membuka pintu rumah, dan betapa gilanya! sosok itu, sosok yang akan kau ketahui nanti sudah duduk dengan kretek dan kopi! aku masih terkejut, dan mencoba fokus. aku ingat-ingat lagi apa yang sedang ia lakukan. 

oh aku ingat, ia bermalam ditempatku. semalam hujan, di tak bisa pulang. bukuku yang mau dipinjam semalam sudah dibaca. ia mau meminjam buku semalam, lalu hujan dan tak mau pulang.aku ingat sekarang.

aku duduk disampingnya. dan melihat ponsel lagi. 

"aku ini cuma bisa menebar omong kosong, seperti kamu. tapi aku tak mau ambil resiko dengan mengganggu omong kosongmu. aku hanya akan mengusikmu, tanpa kau ketahui, sudahlah, matahari sudah tak jinak lagi. daaagh...!"

hah..sudah?pesan demi pesan tadi cuma berakhir seperti ini?nala, kenapa kau tak membantuku?!
aku perhatikan tokoh itu, sosok yang akan kau kenali nanti. ia senyum-senyum melihatku.

"ono opo? mumet? kamu ini mau buat yang baik kok repot sendiri! kalo ragu ya ndak usah buat. kalo mau buat ya ndak usah ragu. kalo ndak kuat ngangkat dewe yo diajak konco-koncomu kui! inget, dulu aku pernah ngingetin kamu, kalo mau lekukan apaapa itu ya dicoba dulu, kalo jalanmu di tutupi bambu yang rimbun, ya coba disingkirkan dulu, kamu singkirkan pake tangan, jangan ditebas! kalo ndak bisa ya berarti harus muter, kalo capek muter gunung istirahat dulu, cari sungai, mandi. nanti akan sampai, pasti akan sampai!"

aku menatapnya, matanya tak bisa ditembus, matanya dilapisi dinding yang aneh, yang membuat kita gentar untuk memanjatnya. 

"aku ini ragu, benar salah apa yang aku lakukan dimata mereka. baik atau ndak baik"

dia menatapku, meletakan kopinya

"berarti kamu belum tulus! kamu masih mengharap apa yang kamu lakukan ini baik. kamu ini masih membangun nama besar atau bener-bener mau mengabdi sama mereka? kalo mau membangun nama kenapa tak buat pondok pesantren sekalian, lalu jalan-jalan pake gamis, peci? kalo kamu mau mengabdi berarti kamu harus siap diludahi! siap dianggap gila, siap dianggap melenceng, siap di celeng-celeng kan orang-orang tertentu, dikafir-kafirkan orang-orang. kamu harus siap, tapi apapun yang kamu lakukan harus benar-benar untuk kebaikan semua orang! jangan kebaikan kamu tok dan kelompok kamu tok!"

saya diam, dia menarik panjang nafasnya, mengepulkan asap kretek, dan aku tahu ia akan berpanjang-panjang bicara

"saya sering ngomong sama kamu untuk selalu memelihara sifat angon, jadi cah angon, anak gembala. tapi dengan menjadi anak gembala kamu ndak bisa seenaknya mem "bebek-bebekan" manusia lain. kamu kira kamu harus mengarahkan semua orang? kamu kira manusia ini bebek semua? setiap manusia memang pemimpin, tapi sebelum jadi pemimpin buat yang lain, kamu pimpin dulu dirimu itu. kamu atur dulu bebek-bebek dalam tubuhmu. kamu rapikan dulu itu kandang-kandang bebek di otak dan hatimu! setelah bebekmu sudah nurut sama kamu, baru kamu ajak orang lain untuk menggembalakan bebek-bebek mereka dengan benar! jangan seenaknya nyuruh anak untuk berbuat begini begitu untuk mencapai ini-itu. biarkan mereka merapikan kandang bebek mereka dulu! kamu juga harus terus jaga bebek yang ada didirimu dulu!"

aku diam, bingung, tak tahu harus apa

"tapi sudahlah, kalo kamu benahi kandang bebekmu terus ya ndak bisa buat apa-apa. kamu harus pinter-pinter bagi waktu, kapan saatnya benahi kandang pribadi, kapan saatnya bareng-bareng merapikan peternakan dunia"

aku mau meledak, keraguan yang ditebalkan nala ditambah ceramah tentang bebek oleh sosok didepanku ini..

"sudahlah! aku usahakan yang terbaik, tak lakuin semampuku dulu, aku ndak bisa ngatur kandang bebek di tubuhku ya biarlah, aku juga ndak bermaksud mengatur kandang bebek orang lain kok. aku ndak sedang membuat perserikatan bebek!!!"

orang itu malah tertawa.

"hahaha ya sudah, kamu tak dukung kok, asal jangan maksain diri, inget tentang cara muterin gunung, oke?"

aku tak menjawabnya. bingung atau entah kenapa.
yang aku yakin, aku tak sedang tebang tanpa parasut....

-IA-